PerbedaanPlafon Gypsum Dan Kalsiboard Pemborong Plafon Klasiboard di Solo No ratings yet. Juni 27, 2021 oleh Solo Alumunium. Pemborong Pasang Plafon Klasiboard di Solo- Kaliboard merupakan salah satu alternatif bahan bangunan pengganti diding. Bentuk kalsiboard yang menyerupai triplek ini lah yang membuatnya memiliki banyak fungsi.
Kalsiboardterbuat dari bahan dan material yang biasa digunakan untuk rumah hunian, karena atap rumah tidak sebagus atap hotel, sehingga dapat membuat plafon tahan lama. Namun, kalau rumah bisa dipastikan memiliki atap yang bagus dan tidak bisa bocor, Anda bisa menggunakan plafon gypsum. Perbedaan yang paling mencolok antara plafon gypsum dan kalsiboard adalah dari segi ketahanan air. Rata-rata plafon kalsiboard lebih tahan air dibanding plafon gypsum.
Kelebihan Daya Tahannya Bagus. Dekoruma. Kelebihan pertama dari plafon jenis ini adalah daya tahannya yang bagus. Materialnya tetap tahan meskipun suhu udara di sekitarnya lembab. Selain itu, materialnya menjadikan kalsiboard tahan air dan api, sehingga plafon ini bisa digunakan dalam waktu yang lama. Elastis Tapi Kuat.
Stamerek GRC atau Kalsiboard setebal 4mm; rangka berongga galvalume 20 x 40 0,30 mm. tebal; Komponen nat bersama; Grosir dan Ecer Plafon PVC Jogja dan Klaten juga melayani Jasa Pasang Plafon PVC dan gypsum. Plafon merupakan bagian penting dari interior rumah. Selain itu, Anda akan mendapatkan yang menarik dan elegan pada interior Anda
. Atap & Lantai Blog single post caption 1 Memilih papan gypsum untuk penutup langit-langit atau plafon rumah memang tidak mudah. Ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan, seperti kekuatan papan, kekokohan, dan ketahanan terhadap air. Jika papan gypsum tidak kokoh, maka bagian atap rumah Anda akan mudah bolong hingga berisiko ambruk. Begitu juga ketika gypsum tidak tahan terhadap air, maka plafon akan mudah berjamur dan bocor. Dari sekian banyak merek, gypsum Aplus vs Jayaboard adalah dua yang paling banyak digunakan. Namun, seperti apakah kualitas dari kedua papan gypsum ini? Gypsum Aplus Membandingkan perbedaan gypsum Aplus vs Jayaboard tentu saja harus mellihat dari sisi spesifikasi dan keunggulan masing-masing. Soal gypsum Aplus, merek ini menawarkan beberapa tipe panel gypsum, antara lain gypsum standard, gypsum fire resistance, dan gypsum water resistance. Setiap tipe gypsum Aplus memiliki fungsi serta kegunaan sendiri. Contohnya gypsum versi standard. Gypsum standard dirancang untuk penggunaan umum dengan kekokohan dan kekuatan yang tinggi. Bahan materialnya terbuat dari batu gypsum kualitas premium serta kertas pelapis yang membuatnya tahan terhadap benturan. Beda lagi dengan gypsum fire resistance. Tipe papan gypsum ini dibuat dengan material mengandung fiberglass yang berfungsi sebagai bahan tambahan untuk ketahanan terhadap api. Selanjutnya, ada tipe gypsum water resistance dengan berbahan dasar kertas pelapis khusus sehingga memungkinkan pemasangan papan di area dengan kelembaban tinggi. Selain memiliki tipe gypsum khusus, Aplus juga memiliki spesifikasi umum yang disematkan pada seluruh model papan gypsumnya. Spesifikasi paling umum dari papan gypsum Aplus adalah semua tipe dapat digunakan sebagai material partisi maupun plafon. Semua papan gypsum Aplus juga tahan terhadap panas, lembap, perubahan cuaca, dan kedap suara. Meskipun kokoh, gypsum Aplus tidak berat. Sebaliknya, justru relatif ringan dan fleksibel untuk dibentuk, dipotong, dan dipasang. Baca juga cara menghitung volume plafon gypsum Gypsum Jayaboard Sebagai pemain lama di bidang produksi papan gypsum berkualitas, merek Jayaboard sudah lebih dikenal dulu oleh para developer dan kontraktor di Indonesia. Para developer maupun kontraktor menggunakan gypsum Jayaboard untuk proyek pembangunan gedung maupun perumahan. Satu hal yang disukai oleh kontraktor dan developer dari gypsum Jayaboard adalah teknologi anti lendut yang sudah terbukti hingga pemasangan rangka 60 cm. Teknologi anti lendut gypsum Jayaboard juga didukung dengan bobot papan yang ringan sehingga mudah untuk dipasang maupun dipotong sesuai dengan kebutuhan. Meskipun begitu, kekuatan inti papan gypsum Jayaboard tetap konsisten, dengan bagian tepinya yang lebih kuat. Jadi, soal bobotnya yang ringan tidak akan memengaruhi performanya. Spesifikasi lain yang ada pada papan gypsum Jayaboard adalah material utama yang terbuat dari kertas pelapis bagus. Kertas pelapis membuat papan tidak gampang jamuran akibat kelembapan ruang maupun cipratan air. Karena pelapis ini jugalah papan gypsum Jayaboard tidak gampang bolong, jebol, dan ambruk. Perbandingan harga gypsum Aplus vs Jayaboard Meskipun spesifikasi gypsum Aplus vs Jayaboard sama bagusnya, harga kedua papan gypsum ini lumayan berbeda. Sebagai papan gypsum yang lebih dulu ada, harga gypsum Jayaboard menawarkan rentang harga yang lebih mahal daripada Aplus. Namun, tentu saja harga tersebut sesuai dengan kualitas produk yang ditawarkan. Harga gypsum Aplus 9 mm Jumlah Lebar Papan Harga 1-19 Lembar Rp / lembar 20-49 Lembar Rp / lembar 50-149 Lembar Rp / lembar 150 Lembar ke Atas Rp / lembar Harga gypsum Jayaboard 9 mm Jumlah Lebar Papan Harga 1-49 Lembar Rp / lembar 50-99 Lembar Rp / lembar 100-149 Lembar Rp / lembar 150 Lembar ke Atas Rp / lembar Nah, itulah tadi ulasan perbandingan gypsum Aplus vs Jayaboard. Untuk masalah kualitas, keduanya sama bagusnya. Namun, dari segi harga, keduanya berbeda. Anda bisa memutuskan pilihan sesuai dengan kebutuhan dan bujet kantong. Untuk pembelian papan gypsum Aplus dan Jayaboard, bisa Anda lakukan secara online melalui website Klopmart. Baca juga cara pasang plafon gypsum Atap & Lantai Mana yang Lebih Baik Paving Block vs Cor? Ini Penjelasannya Selengkapnya Cat dan Kimia Apa Itu Wall Cladding? Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Harganya Selengkapnya Konstruksi Simak 10 Tips Bangun Rumah Hemat Biaya Selengkapnya
Plafon merupakan salah satu bagian dari interior bangunan yang ditempatkan di langit-langit rumah. Selain berguna sebagai pencegah kecenderungan suhu yang masuk dalam rumah ketika cuaca dingin atau cuaca panas, plafon juga menjadi penunjang nilai artistik dari rumah. Para arsitekpun mengatakan bahwa bangunan dengan plafon maka akan terlihat rapi dengan permukaan yang bersih. Pemilihan plafon menjadi sebuah pertimbangan penting ketika akan membangun sebuah bangunan. Dari sekian jenis plafon, terdapat dua jenis plafon yang banyak digunakan yaitu Plafon Gypsum dan Plafon Kalsiboard. Plafon Gypsum Plafon Gypsum merupakan salah satu dari beberapa jenis plafon yang banyak digunakan. Plafon ini banyak digunakan sebagai plafon rumah di Indonesia. Gypsum merupakan material yang terbuat dari casting atau bubuk Gypsum yaitu bahan yang serupa dengan semen ini lembut dan lebih putih. Selain bahan tersebut, Gypsum juga dilengkapi dengan roving sebagai penguat yang bentuknya seperti serat rambut panjang. Selain digunakan di rumah, bangunan seperti hotel, rumah sakit atau villa juga banyak menggunakan Plafon Gypsum karena memiliki kelebihan pada permukaannya yang halus, rapi dan mudah dibentuk sebagai penambah ornamen pada interior bangunan. Selain itu platfon Gypsum dapat membuat ruangan lebih dingin karena bahan Gypsum dapat meminimalisir dan menyerap udara panas dalam ruangan. Plafon Kalsiboard Platfon Kalsiboard terbuat dari campuran bahan pasir silika, semen dan serat selilosa. Pembuatannya dilakukan dengan mencampur ketiga bahan tersebut yang kemudian dikeringkan dengan menggunakan suhu dengan tekanan tinggi sehingga Plafon Kalsiboard lebih kokoh dan aman digunakan serta ramah lingkungan. Plafon Kalsiboard dipilih karena kekokohannya sehingga hunian akan terhindar dari kebocoran jika hujan datang. Jika Gypsum akan menjadi pelindung atap ketika hujan langsung tertuju ke beton, namun pada lantai atas yang berhubungan langsung dengan genteng sebaikanya menggunakan Plafon Kalsiboard. Plafon Kalsiboard juga memudahkan dalam hal pearwatan sehingga ketika plafon terkena air, nodanya bisa dihilangkan dengan cara mengampelas dan segera di cat lagi. Kelebihan Plafon Gypsum dan Kalsiboard Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa kedua plafon ini merupakan dua plafon yang paling banyak digunakan beberapa waktu belakangan. Alasan kedua jenis plafon ini banyak digunakan karena kelebihan yang dimiliki masing-masing. Sebagai pertimbangan, berikut beberapa kelebihan dari kedua plafon ini. Kelebihan Plafon Gypsum Plafon Gypsum ketika digunakan akan terlihat lebih rapi dan halus sehingga bangunan akan memiliki nilai jual yang tinggi karena estetikanya. Akan mudah dibentuk dalam berbagai model seperti Cuve, Drop Ceiling, Kubah dan bentuk lainnya. Pemeliharaan yang dilakukan ketika rusak juga mudah, anda hanya perlu memangkas dengan Compound pada bagian yang rusak saja dan tidak perlu mengganti satu lembar penuh. Mudah dan cepat dalam instalasi Mudah didapatkan di pasaran. Dapat dipasang dengan menggunakan besi berongga atau kayu. Kelebihan Plafon Klasiboard Plafon Klasiboard tidak berasal dari bahan Asbes yang berbahaya bagi kesehatan dan lebih kokoh. Memiliki jenis dengan ketebalan yang bervariasi mulai dari 3 mm sampai 20 mm. Penggunaan Compound akan berkurang agar proses penyambungan lebih mudah pada bagian pinggir yang lebih tipis. Plafon Kalsiboard lebih mudah dibersihkan ketika terkena air. Plafon Klasiboard kuat dan elastis sehingga bisa dibentuk melengkung. Tahan lama serta mudah dalam pengaplikasian. Hubungi Kami Properti Purwokerto Jl. Kalibener gg Melati no 2. Purwokerto Telv/SMS/WA 085876060010 admin
RumahCom – Anda sedang ingin merenovasi rumah agar terlihat lebih cantik? Salah satu bagian rumah yang bisa menambah tampilan rumah Anda adalah plafon. Pada umumnya, pemasangan plafon pada atap dimaksudkan untuk menyaring hawa panas dan dingin agar tidak langsung ke dalam area rumah. Tampilan plafon yang menarik dan cantik tentu saja bisa menambah estetika di rumah Anda. Pemilihan bahan untuk kontruksi bangunan yang berada di langit-langit rumah tersebut biasanya didasarkan pada pertimbangan tertentu. Material yang umum digunakan saat ini ada dua jenis yaitu gipsum dan kalsiboard. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Nah, dalam artikel ini akan banyak dibahas tentang perbandingan antara gipsum dan kalsiboard dengan uraian sebagai berikut Pengertian Plafon Gipsum dan Kalsiboard Plafon gipsum Plafon Kalsiboard Keunggulan Plafon Gipsum & Kalsiboard Kelemahan Plafon Gipsum & Kalsiboard Tips Memilih Plafon untuk Mempercantik Rumah Untuk lebih jelasnya lagi, yuk kita simak penjelasan tentang perbandingan plafon gipsum dan kalsiboard di bawah ini. Pengertian Gipsum dan Kalsiboard Pemasangan plafon ini bertujuan untuk mencegah cuaca panas ataupun dingin agar tidak langsung masuk ke dalam rumah. Plafon menjadi elemen dalam konstruksi yang digunakan sebagai langit-langit bangunan sehingga bagi mayoritas orang memiliki pertimbangan sendiri dalam memilih bahan plafon. Jenis plafon yang umum kita kenal adalah gipsum dan kalsiboard. Berikut adalah pengertian dari kedua jenis plafon ini. Plafon Gipsum Gipsum adalah material yang terbuat dari casting atau bubuk gipsum. Tekstur bahan ini sangat lembut layaknya semen namun warnanya terlihat lebih putih. Bahan ini juga dilengkapi dengan roving yang berfungsi sebagai penguat. Gipsum yang tersedia di pasaran umumnya berukuran 122 cm x 244 cm dan memiliki bobot yang relatif ringan. Bahan ini tampak seperti papan putih dan biasa digunakan untuk plafon. Namun tidak terbatas pada plafon saja, penggunaannya juga bisa untuk bagian interior rumah. Plafon Kalsiboard Kalsiboard adalah bahan bangunan yang berbentuk seperti papan kuat. Bahan ini dibuat dari campuran pasir silika, semen dan serat selulosa. Campuran tersebut diproses secara bersama dan dikeringkan dalam suhu dan tekanan yang sangat tinggi atau disebut autoclaving. Bahan kalsiboard ini biasa dipilih untuk perumahan dan hunian tempat tinggal karena memiliki banyak keunggulan. Keunggulan Plafon Gipsum dan Kalsiboard Perbedaan pertama antara gipsum dan kalsiboard terletak pada kekuatan materialnya sehingga pertimbangan memilih antara gipsum dan kalsiboard biasanya disesuaikan dengan kondisi rumah. Lalu, manakah yang Anda pilih untuk mempercantik rumah? Sebagai bahan pertimbangan, mari simak ulasan perbandingan antara kedua jenis material tersebut. Keunggulan Plafon Kalsiboard Proses instalasinya lebih cepat dan bisa dipasang dengan menggunakan besi berongga atau kayu. Keunggulan Plafon Kalsiboard Daya tahan yang kuat tersebut juga diimbangi dengan kelenturan. Material kalsiboard ini dapat ditekuk sampai kelengkungan tertentu sehingga bisa dimanfaatkan untuk desain melengkung. Apalagi bahan ini juga tidak mengandung asbes sehingga tidak mudah getas. Finishing-nya juga lebih mudah karena sifat materialnya yang sudah halus dan rapi sejak awal. Keunggulan Plafon Kalsiboard Kalsiboard dianggap lebih gampang dirawat daripada gipsum. Jika terkena air, maka noda bekas rembesan air cukup diampelas dan bisa dicat lagi. Perbaikannya pun relatif lebih mudah karena jika ada bagian kecil yang rusak bisa langsung diperbaiki tanpa harus membedah secara keseluruhan. Keunggulan Plafon Kalsiboard Dalam kondisi ruangan lembab bahan ini tidak mudah berjamur atau berlumut. Hal ini menjadikan usia pakai kalsiboard menjadi cukup lama dan tidak perlu cepat diganti. Material ini tahan terhadap api. Apalagi bahan ini dianggap mampu membuat hawa dalam ruangan lebih sejuk karena dapat menyerap udara panas yang ada di ruangan. Selain itu, material ini bebas bahan asbes sehingga tidak rawan getas. Keunggulan Plafon Kalsiboard Kalsiboard memiliki daya tahan dan kekuatannya yang mumpuni. Saat dalam kondisi suhu ruangan yang lembab, material ini masih kukuh dan tidak mudah berjamur. Begitupun jika terkena tetesan air hujan, kalsiboard dianggap lebih tahan air dibanding dengan gipsum. Kelemahan Plafon Gipsum dan Kalsiboard Dari sekian banyak keunggulan, plafon gipsum dan kalsiboard memiliki kekurangannya sendiri. Gipsum dan Kalsiboard terbuat dari material yang berbeda sehingga ketahanan dan perawatannya pun cukup berbeda. Dari sisi estetika, pemakaian plafon gipsum dan kalsiboard juga memiliki nilai daya tarik yang berbeda. Berikut perbandingannya Kelemahan Plafon Kalsiboard Pada umumnya, gipsum tidak tahan terhadap air sehingga mudah berjamur jika ruangan dalam kondisi lembab. Kelemahan Plafon Kalsiboard Material ini sangat responsif terhadap cuaca dan menyebabkannya mengalami penyusutan. Jika musim hujan tiba, bahan ini akan mengambang. Sebaliknya akan menyusut jika musim kemarau tiba. Genteng rumah pun harus dijaga agar benar-benar tidak bocor supaya bahan ini tetap bagus dan cantik. Kelemahan Plafon Kalsiboard Jika terdapat sambungan yang tidak sempurna maka akan menyebabkan kerapuhan. Jika terkena benturan, gipsum umumnya mudah rusak Kelemahan Plafon Kalsiboard Kalsiboard memerlukan rangka yang lebih kuat Kondisi ruangan yang lembab bisa menyebabkan bercak-bercak jamur kehitaman yang tidak sedap dipandang mata. Apalagi jika terkena tetesan air hujan, maka akan mudah terlihat kotor dan berlumut. Kelemahan Plafon Kalsiboard Penggunaan kalsiboard memiliki nilai estetika yang kurang dibanding gipsum karena umumnya tidak dapat dimodifikasi sedemikian rupa. Tips Memilih Plafon Untuk Mempercantik Rumah Setelah menelaah beberapa keunggulan dan kelebihan antara gipsum dan kalsiboard, Anda bisa menjadikan beberapa poin di atas sebagai pertimbangan dalam mempercantik rumah. Saat ini, permintaan pasar untuk kedua bahan tersebut sama-sama tinggi karena memiliki keunggulan dan kelemahan sendiri-sendiri. Anda tinggal menyesuaikan dengan kondisi rumah dan budget yang Anda alokasikan. Lebih lanjut, ada beberapa tips yang mungkin Anda perlukan dalam memilih plafon untuk mempercantik rumah diantaranya adalah sebagai berikut 1. Perhatikan Material Plafon Material plafon adalah hal prioritas yang perlu Anda perhatikan dalam memilih jenis plafon karena dapat menentukan daya tahan menahan beban dan suhu udara yang bisa masuk ke dalam rumah. 2. Warna Plafon Warna juga menjadi elemen penting dalam memilih plafon dalam rumah Anda karena hal ini bersinggungan langsung dengan nilai estetika dan konsep hunian yang Anda anut. 3. Jarak Ketinggian Rumah Menjadi penting untuk memperhatikan jarak ketinggian rumah saat ini menggunakan salah satu jenis plafon tertentu karena ada jenis plafon yang juga dipergunakan untuk menambah saringan udara. Semakin tinggi plafon, maka akan semakin tinggi juga sirkulasi udara sehingga perlu perhatian khusus dalam memilih plafon. Pasti menyenangkan bisa mempercantik rumah dengan tampilan baru menggunakan gipsum atau kalsiboard. Keluarga pun akan kian betah tinggal di rumah bila interior rumah cantik dan nyaman. Tetapi pilihan penggantian plafon ini tidak hanya untuk rumah yang Anda tinggali. Pada rumah baru yang belum dibangun oleh developer, Anda juga dapat mengajukan permintaan jenis plafon. Bukan tidak mungkin, perubahan ini tidak dikenakan biaya tambahan. Setelah merenovasi bagian langit-langit rumah, jangan lupakan bagian lain dalam rumah, seperti pilihan cat untuk dinding, atau taman rumah dan kamar yang terinspirasi dari para artis Hollywood. Coba sekarang! Temukan lebih banyak lagi panduan dan tips membeli rumah dalam Panduan dan Referensi. Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Post Views 668 Indonetwork, Bahan Bangunan – Pemilihan material untuk membangun sebuah rumah impian pastinya membutuhkan pertimbangan yang cukup banyak dan matang. Namun terkadang, kita sulit untuk membedakan antara gypsum dan kalsiboard sebagai bahan untuk plafon rumah. Manakah material yang lebih cocok untuk dijadikan plafon rumah impian Anda? mari kita simak ulasan berikut ini, tips perbedaan kalsiboard dan gypsum agar dapat menambah informasi Anda tentang material plafon. Mengenal GypsumKeunggulan GypsumKekurangan GypsumApa itu Kalsiboard?Keunggulan KalsiboardKekurangan KalsiboardTips mempercantik rumah dengan plafon terbaik1. Pilih warna plafon2. Perhatikan ketinggian rumah3. Pilih material plafon yang sesuai Mengenal Gypsum Sumber Google GRC atau Glass Reinforced Cement adalah plafon dengan bahan dasar serat dan semen. Bahan yang digunakan mempunyai bahan yang mirip beton namun lebih ringan. Ketika ada tulang baja di beton, fiberglass digunakan sebagai penguat di atap GRC. Terkadang ada orang yang menyamakan plafon GRC dengan plafon plester, padahal sebenarnya keduanya berbeda. Gypsum adalah bahan yang terbuat dari gips atau bubuk gipsum. Tekstur bahan ini sangat lembut seperti semen, namun warnanya terlihat lebih putih. Bahan ini juga dilengkapi dengan roving yang berfungsi sebagai penguat. Gypsum yang tersedia di pasaran biasanya berukuran 122 cm x 244 cm dan relatif ringan. Bahan ini bentuknya seperti papan dan sering digunakan untuk plafon. Namun tidak terbatas pada plafon saja, penggunaannya juga bisa di dalam rumah. Gypsum sering digunakan sebagai plafon karena halus dan bersih. Bahan gipsum banyak digunakan di langit-langit bangunan yang menuntut estetika seperti hotel, vila, apartemen, dan rumah mewah. Pada area basah seperti kamar mandi terdapat plester WR Water Resistant untuk mencegah kerusakan akibat cipratan air. ​​Perbedaan antara kalsiboard dan gypsum terletak pada kekuatan dan daya tahan materialnya. Kalsiboard dinilai lebih kuat, tahan air dan tahan benturan. Meski dari segi pemasangan, keduanya hampir sama. Masing-masing dapat menggunakan rangka atap baja galvanis hollow dengan ketebalan 0,3 mm dan ukuran 4 x 4 cm atau 2 x 4 cm. Sementara itu, bingkai dapat digantung dengan hollow, root atau kawat putih sesuai kebutuhan. Keunggulan Gypsum Pengerjaan langit-langit plester cenderung lebih bersih dan halus, sehingga secara estetika lebih unggul. Merawat dan menangani bahan ini pun lebih mudah. Anda juga bisa membuat berbagai desain seperti kubah tali, atap cekung, dll menggunakan gypsum. Perawatan dan perbaikan yang relatif mudah. Perbaikannya mudah karena jika ada bagian kecil yang rusak bisa langsung diperbaiki tanpa harus membedah secara keseluruhan. Mudah ditemukan di pasaran dan harganya bervariasi tergantung merek. Pemasangan lebih cepat dan mudah. Pemilihan bingkai lebih fleksibel karena Anda bisa menggunakan bingkai holo atau kayu. Kekurangan Gypsum Pada umumnya gypsum tidak tahan air, sehingga noda kuning sering terjadi akibat kebocoran atap yang mengenai plester. Hanya plester yang ditandai tahan air yang tahan air dan juga lebih mahal. Selain itu, gypsum juga lebih rentan berjamur jika diletakkan di tempat yang lembab dan basah. Apalagi jika terkena tetesan air hujan, maka akan mudah terlihat kotor dan berlumut. Saat bersentuhan dengan air di lingkungan yang lembab, permukaannya cepat kusam. Jika terkena benturan, gipsum umumnya mudah rusak. Baca Juga 8 Merk Cat Untuk Batako Anti Pudar Apa itu Kalsiboard? Kalsiboard adalah bahan bangunan yang berbentuk seperti papan kuat. Bahan ini dibuat dari campuran pasir silika, semen dan serat selulosa. Campuran tersebut diproses secara bersama dan dikeringkan dalam suhu dan tekanan yang sangat tinggi atau disebut auto claving. Bahan kalsiboard ini biasa dipilih untuk perumahan dan hunian tempat tinggal karena memiliki banyak keunggulan. Keunggulan Kalsiboard Proses pemasangan atap kalsiboard dinilai lebih cepat dan dapat dipasang menggunakan memakai besi berongga atau kayu. Finishingnya pun lebih mudah dan tidak perlu banyak perlakuan lantaran sifat materialnya yang telah halus & rapi semenjak awal. Perbaikannya pun lebih gampang lantaran bila terdapat bagian kecil yang rusak, dapat diperbaiki tanpa perlu membedah secara keseluruhan. Kalsiboard memiliki daya tahan dan kekuatannya yang mumpuni. Saat dalam kondisi suhu ruangan yang lembab, material ini masih kukuh dan tidak mudah berjamur. Begitupun jika terkena tetesan air hujan, kalsiboard dianggap lebih tahan air dibanding dengan gipsum. Hal ini menjadikan usia pakai kalsiboard menjadi cukup lama dan tidak perlu cepat diganti. Kekurangan Kalsiboard Dibandingkan dengan banyak bahan bangunan lainnya, kalsiboard memiliki harga yang cukup mahal. Hal ini tentunya karena bahannya yang kuat dan memiliki beberapa keunggulan, sehingga wajar jika harganya mahal. Seperti halnya pepatah “ada harga, ada kualitas”. Kekurangan dari Kalsiboard adalah tidak mampu meredam suara dengan baik, sehingga suara yang datang dari luar atau dari seberang ruangan masih terdengar keras. Tapi jangan khawatir, Anda bisa menggunakan alternatif lebih banyak glass wool sebagai peredam suara ruangan. Kekurangan terakhir dari Kalsiboard adalah memiliki kemampuan kembang susun yang tinggi. Ukuran pelat selip meningkat selama musim hujan karena strukturnya mengembang. Sebaliknya, ukurannya mengecil pada musim kemarau karena strukturnya yang menyusut. Hal ini terjadi secara cepat dan terus terjadi sehingga mempengaruhi sedikit penampilan Kalsiboard Baca Juga Cara Pasang Batako Untuk Pemula Tips mempercantik rumah dengan plafon terbaik 1. Pilih warna plafon Estetika interior rumah sangat penting. Maka, warna plafon menjadi penting karena bersinggungan langsung dengan konsep rumah yang sedang Anda bangun 2. Perhatikan ketinggian rumah Saat menggunakan jenis atap tertentu, penting untuk memperhatikan jarak antar ketinggian rumah, karena ada jenis atap yang juga digunakan untuk menambahkan filter udara. Semakin tinggi plafon maka semakin tinggi pula sirkulasi udaranya, sehingga diperlukan perhatian khusus saat memilih plafon. 3. Pilih material plafon yang sesuai Tentu saja setelah menyimak penjelasan tenang perbedaan kalsiboard dan gypsum, yang tak kalah penting adalah memilih material plafon karena dapat menentukan daya tahan beban dan suhu udara yang bisa masuk ke dalam rumah. Itulah informasi seputar mengenal perbedaan gypsum dan kalsiboard sebagai plafon untuk rumah Anda. Anda dapat dengan mudah menemukan material kalsiboard atau bahan bangunan lainnya di Indonetwork. Sebagai B2B e-commerce terlengkap di Indonesia, kami memiliki banyak produk dari para seller-seller terpercaya. Segera buka websitenya dan temukan kebutuhan Anda! Editor Nafila Chaerunnisa
perbedaan gypsum dan kalsiboard